Ngeblog

Aku tahu tulisan ini bisa malu-maluin aku sendiri kalo dipublikasikan.
Tapi sudahlah, aku sudah mulai menuliskannya. Lagi pula, mumpung sedang lancar-lancarnya ide ini aku tuliskan. Bahkan ketika aku menuliskan kata ini, ketika aku menuliskan ketika aku menuliskan, kutulis saja apa yang kupikirkan. Nah...aku jadi senyum sendiri.

Klise memang, bingung mau nulis apa.
Kira-kira blogger pemula lain mengalami hal yang
sama nggak ya dengan apa yang kualami sekarang?

Kalau baca blog orang lain, apalagi yang bagus,
kayaknya perencanaannya mateng, pembukaan
blognya juga bagus. Pingin juga sih bisa kayak gitu,
tapi bagaimana mungkin, membaca saja aku sulit apalagi menulis :-)
Ada yang masih ingat iklan layanan masyarakat itu?

Aku tahu, tulisan ini bakal malu-maluin aku
sendiri kalau kubaca lagi besok, lusa, atau nanti.
Tapi biarlah, biar tulisan ini mengingatkan aku
kalau aku pernah bingung mau menulis apa
untuk tulisan awal blog ini. Biarlah orang yang
membaca tulisan ini mau menilai seperti apa.
Kalau pembaca punya masalah yang sama,
dikomentari dong...hahaha....supaya merasa ada
teman yang punya masalah yang sama.

Dan...hei...ternyata aku sudah menulis empat paragraf.

Awalnya, biar terkesan apa adanya,
aku berencana tidak mengedit tulisan ini,
biar aja banyak ketikan yang salah.
Tapi, janganlah, ntar bisa tambah malu-maluin.

Dengan perasaan ragu-ragu yakin, lebih banyak ragunya,
aku memutuskan untuk meng-klik PUBLISH POST. Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

3 comments

Babeh Tasyana | 6 October 2009 at 10:45

he,....lucu kang subhan. Naturalis. Teringat isi bukunya hernowo (mengikat makna & andaikan buku sepotong Pizza)he....2.

Nazrina | 22 July 2012 at 07:42

Tetep ya ngebahas yg ga penting, tapi 7 paragraf... hehe... *komen ga penting*

Subhan | 23 July 2012 at 08:22

nah, kan, betul apa yang kutulis di atas, pasti akan malu-maluin, hahaha... :D

Post a Comment